Nyasar Membawa Berkah

Oleh: Afiatur Rizkiyah

Resume ke-1

Gelombang: 24

Tema: Ide Menulis bagi Guru

Narasumber: Wijaya Kusumah, M.Pd.

Berawal dari salah masuk grup WA, saya akhirnya mengenal Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd. Ternyata beliau adalah seorang penulis, motivator dan kreator hebat yang sangat menginspirasi. Saya pun mengikuti pelatihan yang diinisiasi beliau dan bergabung dalam grup Belajar Menulis 24. 

Walaupun saya tidak dapat mengikuti Opening Ceremony Belajar Menulis PGRI yang dilaksanakan pada tanggal 15 Januari 2022, alhamdulillah saya bisa mengikuti via youtube. Sehingga saya menjadi lebih paham tentang teknis pelatihan yang akan saya ikuti.

Pelatihan Belajar Menulis 23 dan 24 merupakan pelatihan berbasis grup WA. Jadi pelatihan ini tidak menggunakan fitur Zoom. Pelatihan ini merupakan seri pelatihan belajar menulis, yang telah dimulai dari gelombang 1-22. Peserta pelatihan berasal dari berbagai wilayah Indonesia. Saya baru mendaftar kegiatan pelatihan ini, tepat pada malam ini juga setelah pemaparan materi hari pertama usai.

Pada pelatihan hari pertama ini, materi yang disampaikan oleh Narasumber, Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd, adalah tentang Ide Menulis bagi Guru. Dengan dipandu oleh moderator cantik bernama Ibu Maesaroh, kegiatan pelatihan Belajar Menulis Gelombang 23 & 24 pertemuan ke-1 berlangsung lancar.

Setelah menyapa para peserta, Ibu Maesaroh menyampaikan role pelatihan yang terdiri dari pembukaan, penjabaran materi, tanya jawab, dan penutup. Ibu Maesaroh memaparkan profil Bapak Wijaya Kusumah, yang lebih dikenal sebagai Omjay. Omjay seorang guru di Labschool Jakarta. Beliau telah mengadakan bermacam pelatihan yang bisa diikuti oleh guru dalam rangka meningkatkan kompetensi guru. 

Pada pelatihan pertemuan ke-1 ini, Omjay mengangkat tema: Ide Menulis bagi Guru. Menurut Omjay, sebenarnya guru memiliki potensi yang besar untuk menulis. Hal ini dibuktikan ketika guru bisa menulis skripsi atau tesis untuk menyelesaikan pendidikan yang ditempuhnya. Hanya saja guru belum menjadikan kegiatan menulis sebagai kebiasaan. Padahal sebagai seorang pendidik, guru memiliki sumber ide yang sangat banyak, yang dapat dijumpai dari kegiatannya sehari-hari.

Omjay juga mengatakan bahwa jika kita tidak bisa menulis dengan ide, maka kita bisa menuliskan apa yang kita rasakan, apa yang kita lakukan, dan apa yang kita inginkan. Kita harus bisa membuat pembaca tertarik di awal alinea yang kita tulis, agar pembaca mau membaca alinea berikutnya.

Sebagai latihan, peserta diminta membuat 3 alinea mengenai PGRI. Bagi peserta dengan tulisan terbaik diberikan apresiasi berupa buku dari Omjay. Sayang sekali, saya belum terpilih. Mudah-mudahan di kesempatan berikutnya, saya bisa beruntung.

Selain memberikan materi, Omjay juga membagikan link youtube.com/wijayalabs dan mengajak peserta untuk mengunjunginya.

Selanjutnya masuk pada sesi tanya jawab. Terdapat banyak pertanyaan yang masuk. Ada 32 pertanyaan yang mendapat jawaban dari Omjay. Berbagai pertanyaan diajukan kepada Omjay mengenai cara membuat awal paragraf yang menarik, cara merangkai paragraf demi paragraf, jenis tulisan yang bisa ditulis dalam blog, dan banyak lagi pertanyaan lainnya.

Peserta sangat antusias mengikuti sesi tanya jawab, dan Omjay memberikan jawaban yang sangat menginspirasi dan memotivasi. Pertanyaan yang disampaikan dalam bentuk wapri pada moderator, dilanjutkan oleh moderator dalam grup WA, kemudian dijawab oleh Omjay melalui pesan suara.

Kegiatan pelatihan malam ini, ditutup dengan sebuah pertanyaan dari Ibu Inge, yang berasal dari Bandung, mengenai dampak positif dan negatif, jika kita tidak menulis seumur hidup kita. Omjay menjawab sekaligus memberikan closing statement bahwa Menulis itu bekerja untuk keabadian.

Sebagai rangkaian terakhir kegiatan pelatihan, Ibu Maesaroh menutup kegiatan dan menyampaikan terima kasih kepada Omjay selaku narasumber. Ibu Maesaroh juga menyampaikan permintaan maaf, jika ada hal-hal yang kurang berkenan selama bertugas menjadi moderator dalam kegiatan malam ini. Selanjutnya grup WA diaktifkan kembali untuk menerima setoran tugas yang harus kami selesaikan terkait kegiatan pelatihan malam ini.

Demikianlah resume pelatihan belajar menulis pertemuan ke-1 malam ini. Semoga saya bisa tetap konsisten dan memiliki komitmen tinggi dalam mengikuti dan menyelesaikan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya. Semoga nyasar yang saya alami membawa hikmah bagi saya untuk menjadi seorang penulis yang hebat. 

Aamiin.

 

Share on Google Plus

About Afiatur Rizkiyah

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.