Oleh: Afiatur Rizkiyah
Resume ke-8
Gelombang: 24
Tanggal: 2 Februari 2022
Tema: Mengatasi Writer’s Block
Narasumber: Ditta Widya Utami, S.Pd.,Gr.
Moderator: Widya Setianingsih
Rabu yang kutunggu. Pertemuan ke-8
dalam Pelatihan Belajar Menulis PGRI malam ini dibersamai srikandi cantik Duo
Widya. Tepatnya Widya Setianingsih selaku moderator, dan Ditta Widya Utami
sebagai narasumber.
Dari flyer yang dibagikan dalam grup
WA, kulihat narasumber cantik dan muda. Penasaran nih, apa sih materi yang akan
disampaikannya?
Rasa penasaranku terjawab ketika
moderator yang juga tak kalah cantik, membagikan link berisi profil narasumber.
Setelah menelusuri dan membaca https://dittawidyautami.blogspot.com/p/profil.html
tersebut, rasa penasaranku berubah menjadi kekaguman. Sungguh karunia Tuhan
yang sangat indah. Masih muda namun segudang prestasi telah berhasil diraih dan
diukir Dinda Ditta. Yups, kupanggil “Dinda” saja. Sebab, usianya jauh berada di
bawahku. Eh… jadi berasa tua, nih.
Yuk, kembali ke materi pertemuan malam
ini.
Sebelum memulai materi, Dinda Ditta melakukan
apersepsi dengan meminta peserta membuat tulisan yang isinya mengandung
kesesuaian dengan tema tulisan Dinda Ditta dalam blognya pada tautan
https://dittawidyautami.blogspot.com/2022/01/saat-kita-berbuat-salah.html?m=1.
Para peserta menerima tantangan Dinda
Ditta dengan membuat tulisan dengan genre berbeda, sesuai passion
masing-masing. Ada yang berupa puisi, ada pula yang berupa cuplikan cerpen.
Barulah kemudian, Dinda Ditta memulai
materi. Tema yang disampaikan oleh salah satu guru IPA di SMPN 1 Cipeundeuy,
Subang, Jawa Barat ini, adalah “Mengatasi Writer’s Block.
Lalu, apa sih, Writer’s Block? Menurut Wikipedia,
Writer’s Block adalah keadaan saat penulis kehilangan kemampuan menulis atau
tidak menemukan gagasan baru untuk tulisannya.
Karena writer's block umumnya tidak
disebabkan oleh masalah komitmen/kompetensi menulis. Sulit fokus, tidak ada inspirasi menulis, menulis
lebih lambat dari biasanya, atau merasa stres dan frustasi untuk menulis
merupakan sebagian dari tanda-tanda kita terserang WB.
Selain itu, virus WB bisa menjangkit
dalam hitungan menit, jam, hari, minggu, bulan, bahkan tahunan.
Virus ini dapat diatasi tergantung
seberapa cepat seorang penulis mampu mengatasi kondisi writer’s block tersebut.
Terdapat beberapa penyebab terjadinya
Writer’s Block.
Penyebab tersebut bisa dijabarkan
menjadi:
1.
Mencoba metode/topik
baru dalam menulis
Contoh sederhana dari hal ini bisa
dikaitkan dengan minat menulis kita.
Misal, bagi orang yang lebih senang
menulis cerpen. Maka, ketika mencoba menulis puisi,
Mungkin kemampuan menulisnya akan
sangat melambat.
Mengapa? Karena puisi punya
karakteristiknya sendiri. Padat makna dan mengandung unsur keindahan.
Untuk mengatasi hal ini, tentu harus
terus berlatih dan belajar. Semakin kita kenal dengan puisi, semakin kita
sering berlatih, insya Allah virus WB bisa jauh jauh.
2.
Stress, Lelah
Fisik/Mental.
Bisa jadi, tekanan pekerjaan membuat
kita stress. Membuat kita lelah fisik maupun mental.
Nah kalau sudah begitu, virus WB juga
bisa menyerang kita. Tubuh kita bukan robot. Maka untuk mengatasi penyebab WB
yang satu ini, tak ada jalan lain kecuali beristirahat sejenak. Dengan cara
melakukan hal-hal yang kita suka atau hobi kita. Kita perlu me-refresh
diri kita.
3.
Terlalu perfeksionis.
Menjadi perfeksionis itu boleh. Tapi
terlalu perfeksionis itu bahaya. Tak ada manusia yang sempurna, kecuali Sang
Penguasa.
Makanya ada pepatah perfectionism
kills creativity. Perfeksionis itu bisa menghilangkan kreativitas. Karena
rasa ingin sempurna bisa membawa kita memiliki pemikiran yang negatif.
Misalnya:
Tulisan kamu tuh belum bagus. Masih
banyak salah. Masih nggak sesuai EYD. Jangan posting dulu. Masih belum layak.
Dsb.
Nah ... Kalau sudah begitu, bakal kelar
nggak tuh tulisan?
Paparan materi yang disampaikan Dinda
Ditta, diakhiri dengan beberapa kalimat motivasi:
"Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang
terjadi.
Tulisanmu akan menemukan takdirnya (pada
pembaca)."
Kesalahan itu bukti bahwa kita bukan manusia yang
sempurna.
Sebagaimana
malam-malam sebelumnya, terdapat sesi tanya jawab. Moderator memandu jalannya
interaksi. Pertanyaan peserta berkisar kendala yang dialami sebagai
indikasi terjadinya WB. Semua pertanyaan dijawab oleh Dinda Ditta dengan jawaban
yang sangat memotivasi.
Bahkan
seorang peserta sempat menulis puisi untuk Duo Widya.
Selamat malam , Wow duo Widya malam ini.
Semangat ku
Menggebu ku
Berlari ku
Terpesona ku
Ketika kubuka gawai sore ini
Tampak dua wanita cantik bersahaja
Akan memandu acara malam ini
Yap benar
Duo Widya sama-sama cerdas dan berbakat
Memandu agar aku bisa atasi writer's block.
Semoga aku bisa ikut sampai akhir sesi....
(Frans Fernandez Praya)
Tanpa terasa kebersamaan kita dalam pelatihan malam
ini harus usai. Dinda Ditta pun memberikan closing statement-nya.
semoga adanya materi ini, emmbuat kita tak lagi mengalami kesulitan dalam menulis
BalasHapusAamiin, Omjay, terima kasih
HapusIni paling lengkap dan enak di baca
BalasHapusterima kasih Pak, tulisan bapak juga keren
HapusSuka cara bertuturnya😍👍
BalasHapusKereeen, bahasanya mengalir enak dibaca
BalasHapusMantap Bunda tulisannya lengkap sekali dan mudah dipahami
BalasHapusSupeer Bun.
BalasHapusHarap berkenan memberi kritik dan saran diblog Ovi Ciomas hehe 🙏
Mari kita bahagia apapun keadaannya. Semangat dan selamat atas tulisan kerennya Bu.
BalasHapusInformasi nya tersaji dengan manis, bikin betah bacanya.... lanjut buku solo... mantap.
BalasHapusTerus menulis sampai mendekati kesemprnaan
BalasHapusKeren luar biasa.. Go Ahead!
BalasHapusKereeen... Lengkapdan mudah dipahamii
BalasHapusNah ini dia, resumenya seperti materi yang berulang materi aslinya. Hebat 👍🎖️
BalasHapusDuo Widya sama-sama cerdas dan berbakat
BalasHapusMemandu agar aku bisa atasi writer's block.
Semoga aku bisa ikut sampai akhir sesi....
aamiin, kren bagus resume yang ... RENYAH
Penyajian tulisannya bagus sekali 👍
BalasHapusKeren bunda.
BalasHapusWah bagus bunda.. Pemaparan yang apik. Ditunggu kritik dan saran nya bunda.
BalasHapushttps://yandrinovitasari.blogspot.com/2022/02/fenomena-writers-block-bagi-penulis.html?m=1
Perkenalkan, nama saya Ilalang, saya pernah ikut juga pelajaran menulis Omjay, bantu saya ramaikan blog Jagoan Banten. Klik yah bapak ibu guru yang baik :)
BalasHapusWaww bagus banget
BalasHapusSangat menarik patut menjadi contoh untuk membuat resume.
BalasHapus